Jumat, 03 November 2017

Lahan Terbakar di Jambi Sepanjang Tahun Ini Capai 572,5 Hektare


JAMBI, LAMPUNGUPDATE.COM - Sepanjang tahun 2017, total luas lahan yang terbakar seluas 572,5 hektare, dengan jumlah lahan gambut yang terbakar sebanyak 68,1 hektare dan lahan mineral 507,4 hektare.

Sementara, akibat dari perbuatan pembakaran lahan di Provinsi Jambi, jumlah tersangka dari Januari-Agustus 2017 sebanyak delapan orang dan proses hukumnya sedang berlanjut.

"Sebanyak tiga tersangka berasal dari Kabupaten Tebo, satu orang berasal dari Kabupaten Tanjungjabung Timur, satu dari Kabupaten Muarojambi dan tiga orang dari Kabupaten Bungo," kata Wakil Komandan Satgas Karhutla yang juga Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jambi, Bachyuni Desliansyah, di Jambi, Jumat.

Bachyuni menjelaskan, selama Jambi berstatus siaga daurat karhutla, titik panas (hot spot) terdeteksi di 10 kabupaten/kota kecuali Kota Jambi. Dari sepuluh kabupaten itu, lima kabupaten terbanyak titik panas adalah Kabupaten Tebo sebanyak 35 titik, disusul Kabupaten Tanjungjabung Barat 26 titik dan Tanjungjabung Timur 11 titik. Kemudian Kabupaten Bungo dan Sarolangun masing-masing10 titik.

Dikatakannya, saat ini status siaga darurat Kebakaran Hutan dan Lahan (karhutla) Provinsi Jambi resmi berakhir setelah tidak diperpanjangnya SK penetapan status oleh gubernur Jambi. Status siaga darurat karhutla sempat diperpanjang satu kali karena potensi karhutla masih terjadi.

"Saat ini kondisi cuaca menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Jambi, bulan November ini sudah memasuki curah hujan sedang. Jadi status tidak perpanjang," ungkapnya. (*)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar